nusakini.com -  Liverpool tak hanya selalu ada di hati Gelandang Bayern Muenchen, Xabi Alonso, tapi juga bersemayam di hati anaknya, Jontxu.

Sang anak yang lahir di Liverpool ini selalu menanyakan kapan bisa menyambangi klub yang telah membesarkan nama anaknya.

Xabi pun berjanji dalam waktu dekat segera membawa sang anak ke Merseyside.

Gelandang legendaris The Reds ini menghabiskan lima musim di Anfield dalam kurun 2004 dan 2009 dengan meraup sejumlah gelar bergengsi seperti Liga Champions, Piala FA dan Piala Super Eropa.

Selama di Liverpool, Xabi menyambut kelahiran sang buah hati.

Di akhir musim nanti, Xabi merencanakan untuk pulang ke Merseyside. Rencana ini tak lepas dari sang anak, Jontxu, yang selalu menanyakan tentang Liverpool, klub sang ayah terdahulu.

"Kami tak sabar untuk kembali. Saya mendengar banyak hal-hal besar tentang Main Stand yang baru," kata Xabi kepada Liverpool Echo.

"Anak saya sangat berhasrat sekali ingin ke Liverpool. Dia lahir di Liverpool dan selalu bertanya: 'Ayah, kapan kita ke Liverpool?'."

"Saya katakan: 'Baiklah, tapi sekarang ini, saya menjalani pekan yang sibuk! Kita akan pergi, jangan khawatir'," kata Alonso.

Jontxu Aramburu Alonso, sang buah hati, lahir dari pernikahan Alonso dengan Nagore Aramburu pada 2009 silam. Dua anak lainnya adalah Emma Alonso, dan Ane Aramburu Alonso.

Lepas dari Liverpool, Alonso bergabung dengan Real Madrid. Lima musim berkiprah di sana, Xabi kemudian hengkang ke Bayern Muenchen pada 2014.

Sang gelandang mengaku ingin mencari tantangan baru. Namun, sempat beredar kabar tak sedap. Kabarnya, ia meninggalkan Madrid setelah mendapat ultimatum dari istrinya yang mencium aroma perselingkuhan Xabi dengan seorang penyanyi asal Madrid, Russian Red.

Perselingkuhan Alonso dengan penyanyi indie ini semakin diyakini kebenarannya setelah dalam album terakhirnya Russian Red memiliki single dengan judul Xabier.

Namun, hal itu dibantah Russian Red lewat salah seorang terdekatnya. Meski bantahan telah keluar dari sang penyanyi, namun Aramburu tak lantas percaya. Ia tetap memaksa Alonso meninggalkan Spanyol dan menerima pinangan Bayern. (ss/om)